MENGENAL BIOGRAFI ABU KAMIL SYUJA
Abu kamil di kenal sebagai ahli aljabar islam yang banyak menciptakan karya, nama lengkapnya ialah Abu Kamil Shuja' bin Aslam bin Muhammad bin Shuja' al-Hasib al-Misri. Ia di kenal sebagai penerus ilmuan muslim matematike ternaman al-Khawarizmi. Abu Kamil sendiri merupakan seorang yang ahli matematika terbesar pada abad pertengahan, beliau telah memberikan perkembangan terbesar terhadap perkembangan aljabar eropa. Karya tulisnya tentang geometri pun telah berpengaruh terhadap perkembangan geometri barat, terutama sejumlah uraian aljabar terhadap soal geometri.
Semasa hidupnya, Abu Kamil banyak menulis buku tentang aljabar, salah satu karya ialah Al-Fihrist yakni buku yang memebahas matematika dan astrologi. Buku tersebut memuat dua buah karyanya yang berjudul fi al-jam wa at-Tafrik (tentang pertambahan dan pengurangan) dan juga kitab al-Khata'ayn (tentang dua kesalahan). Kedua buku tersebut cukup terkenal di belahan eropa. Di kemudian hari, buku-buku tesebut telah banyak di terjemahkan dalam berbagai bahasa, seperti bahasa latin dan juga bahas ibrani.
Pada tahun 1863, F.Woepeke yang merupakan ilmuan asal eropa memeperkenalkan kitab fi la-jam at-Tafrik karya ilmiah Abu kamil. Kemudian buku tersebut di terjemahkan kedalam bahasa latin dengan judul Augmentum et Diminutio. Selain karaya tesebut, Abu kamil juga memiliki beberapa karya yang juga terkenal dan di muat dalam sebuah buku yang berjudul at-Ta'rif, yang telah terkenal di Eropa. Buku tersebut berisitentang penyeselasaian integral dari persamaan-persamaan tak tentu. Bahkan buku tersebut juga di terjemahkan ke dalam bahasa ibrani, dengan tambahan berupa risalah Abu Kamil tentang soal-soal aljabar.
Pada abad ke XII, seorang ilmuan eropa yang bernama Leonardo pernah menggatakan bahwa buku karangan Abu Kamil Syuja' merupakan salah satu karya yang terkenal di dunia Arab. Bahkan leonardo juga telah menerjemahkan sejumlah buku pengetahuan arab, Leonardo menyebarkan pengetahuan matematika Hindu-Arab ke Eropa. Dengan dasar teori berhitung yang ia pelajari dari hasil karya Abu Kamil dan Al-khawarizmi, Leonardo berhasil menyusun sebuah buku yang berjudul Liber Abaci (1202), yang kemudian pada tahun 1228 di sempurnakan kembali oleh Leonardo sendiri. Buku tersebut berisi pengetahuan dan juga bilangan bulat serta bilangan pecahan, cara menghitung akar kuadrat dan akar kubik, dan juga car memecahakan persamaan linear dan kuadrat. Sejumlah risalah geometri Abu kamil juga telah di sebarkan oleh Leonardo dalam bentuk buku yang berjudul practica Geometriae atau Practice of Geomatry ke Eropa.
Karya Abu al-Kamil tentang aljabar lebih terkenal melalui bahasa latin. Hal tersebut dapat di lihat melalui sebuah hasil studi yang di lakukan oleh L.C. Karpinski yang merupakan seorang ahli matematika dan juga fisika yang berasal dari Eropa, yang menuliskan hasil penelitiannya di bidang matematika dalam sebuah buku yang berjudul The Algebra of Abu Kamil Shoja' bin Asalam. Ia menyusun buku tersebut berdasarkan karya Abu Kamil versi bahasa latin, terutama pada bagian jazr (akar), mal (kapital), da mufrad (numerik). Karya Abu Kamil di bidang ilmu hitung tidak dapat di pisahkan dengan al-Khawarizmi. Namun ada beberapa cara penyelesaian soal metematika ala ABu al-Kamil yang mengungguli para pendahulunya. Hal tersebut menandakan adanya kemajuan yang terjadi di setiap generasi
0 Response to "MENGENAL BIOGRAFI ABU KAMIL SYUJA"
Post a Comment